Bikin Nyesek! Fakta di Balik Bripka D dan Bidan G yang Digerebek Warga Sedang Berduaan

Bikin Nyesek! Fakta di Balik Bripka D dan Bidan G yang Digerebek Warga Sedang Berduaan - Hai kamu dimanapun kamu berada, pada hari ini Enje Batik bakalan share informasi menarik nih yang bakal mengisi waktu luang kamu yang berjudul Bikin Nyesek! Fakta di Balik Bripka D dan Bidan G yang Digerebek Warga Sedang Berduaan. Oh ya sob Enje Batik sudah susah payah untuk dapatin informasi menarik ini agar dapat menjadikan manfaat untuk kamu semuanya lho guys. Langsung aja Brays,. Semoga informasi yang kami sajikan mengenai Tema Info, dapat memberikan banyak manfaat untuk kita semua yah bray.,

Judul : Bikin Nyesek! Fakta di Balik Bripka D dan Bidan G yang Digerebek Warga Sedang Berduaan
link : Bikin Nyesek! Fakta di Balik Bripka D dan Bidan G yang Digerebek Warga Sedang Berduaan



Infomenia.net - Bidan desa berinisial G (40) digerebek berduaan dengan Bripka D di Pasuruan dimintai keterangan oleh proovost. Yang terbaru, anggota polisi digerebek dari Polsek Nguling Polresta Pasuruan itu disebut dianiaya warga hingga tangan dan kepalanya luka. 

Bahkan polisi sedang mencari barang bukti celana panjang Bripka D saat dipaksa warga untuk melepasnya saat penggerebekan. Bripka D sendiri memakai busana lengkap saat warga mendatangi rumah dinas bidan G Desa Sanganom, Kecamatan Nguling.

Namun keduanya dibawa keluar dan diarak berjalan kaki ke balai desa. Dalam perjalanan ke balai desa, celana Bripka D ditarik warga dengan celurit hingga putus. Termasuk ikat pinggangnya.

"Sampai sekarang polsek masih mencari barang bukti celana yang di putus pakai celurit. Dompet yang bersangkutan juga hilang," terang Kasubbag Humas Polresta Pasuruan AKP Endy Purwanto di kantornya.

Baca juga: Penyelidikan Polisi, Bripka D Dianiaya dan Ditelanjangi Saat Diarak Warga

"Sampai sekarang polsek masih mencari barang bukti celana yang di putus pakai celurit. Dompet yang bersangkutan juga hilang," terang Endy Purwanto.

Kronologi penggerebekan berdasarkan penyelidikan sementara bahwa sekitar pukul 22.00 WIB (Minggu 25/7), Bripka D ini dihubungi bidan G karena ada permasalahan tentang bayi yang dilahirkan. 

"Juga ada masalah mobil G, yang dibeli orang tapi belum dilunasi. Kemudian Bripka D ini mendatangi bidan G ke rumah dinasnya," kata Endy di Mapolresta Pasuruan.

Kemudian pada Senin (26/8) pukul 01.00 WIB, warga bersama kepala desa datang menggedor-gedor pintu rumah dinas G. Warga mendapati dua orang ini di dalam rumah dengan busana lengkap. 

Bidang G menutup wajahnya/ Foto: Muhajir Arifin


Polisi menegaskan akan memroses kasus ini dengan profesional. Baik Reskrim maupun Propam akan menindak Bripka D jika terbukti ada pelanggaran, baik pidana, kode etik maupun disiplin.

Polisi menegaskan penggerebekan di Pasuruan ini akan diproses dengan profesional. Baik Reskrim maupun Propam akan menindak Bripka D jika terbukti ada pelanggaran, baik pidana, kode etik maupun disiplin.

"Untuk pidananya, kasus antara G dan D ini tidak bisa dilanjutkan kalau tak ada laporan dari suami atau istrinya. Karena ini delik aduan," tandasnya.

Seorang warga yang enggan disebut namanya mengaku Bripka D baru sekali datang ke rumah dinas bidan desa tersebut. "Itu baru sekali ke sana. Sedang apes. Bidan sering ada tamu pria hingga larut malam," kata warga yang mengaku berada di lokasi saat penggerebekan.


"Itu baru sekali ke sana. Sedang apes. Bidan sering ada tamu pria hingga larut malam," kata salah seorang warga yang mengaku berada di lokasi saat penggerebekan.

Kades Sanganom, Agun, mengatakan sering menerima laporan bidan G memasukkan pria ke rumahnya. Pria yang masuk ke rumah sang bidan berganti-ganti. Selain diakui sebagai suami, pernah ada seorang pria datang ke rumah bidan dan diakui sebagai dokter. 

"Banyak laporan seperti itu yang masuk ke saya. Pernah juga ada pria yang diakui sebagai dokter. Warga itu sudah lama resah dengan perilaku bidan ini," kata Agun.

Agun mengatakan penggerebekan pada Senin (26/8) dini hari itu merupakan puncak kekesalan warga. Saat itu, kata Agun, warga tak tahu pria yang di dalam rumah bidan adalah Bripka D.


Bidan G diketahui sudah dua kali menikah. Sebelumnya, dia menikah dengan H, warga Desa Mlaten, Kecamatan Nguling. Dari pernikahannya ini, bidan G dikaruniai seorang putra yang kini kelas V SD. Pada 2012, G dan H bercerai.

Setelah bercerai dengan H, G menikah dengan seorang warga Kabupaten Sidoarjo. Dari pernikahan kedua ini, G dikaruniai dua anak. Namun, dua tahun setelah menikah, hubungannya dengan warga Sidoarjo ini renggang. Keduanya disebut pisah ranjang.(detik.com)


Oke sob cukup yah untuk informasi Bikin Nyesek! Fakta di Balik Bripka D dan Bidan G yang Digerebek Warga Sedang Berduaan kali ini, semoga bisa menjadikan informasi bermanfaat ya sob., Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Kamu membaca Bikin Nyesek! Fakta di Balik Bripka D dan Bidan G yang Digerebek Warga Sedang Berduaan, dengan alamat https://enjebatik.blogspot.com/2019/08/bikin-nyesek-fakta-di-balik-bripka-d.html

Subscribe to receive free email updates:

AdBlock Detected!

Suka dengan blog ini? Silahkan matikan ad blocker browser anda.

Like this blog? Keep us running by whitelisting this blog in your ad blocker.

Thank you!

×